Wisata menakjubkan di Petungkriyono Pekalongan
Pekalongan kota batik, Tapi kurang lengkap rasanya kalau belum mampir
ke petungkriyono. Letaknya di kabupaten pekalongan ini memiliki wisata
ekosistem yang menawan dan hutan yang masih perawan. Kearifan lokal
warganya yang masih kental. Dari kota pekalongan ke kawasan
petungkriyono bisa ditempuh sekitar 3 jam baik via motor atau mobil.
Tempat-tempat yang ditunjukkan di artikel ini benar-benar ada di Pekalongan. Baiklah kita mulai saja “ekspedisi” yang menakjubkan ini ke tempat-tempat yang paling Amazing di Petungkriyono Pekalongan.
Tempat-tempat yang ditunjukkan di artikel ini benar-benar ada di Pekalongan. Baiklah kita mulai saja “ekspedisi” yang menakjubkan ini ke tempat-tempat yang paling Amazing di Petungkriyono Pekalongan.
1. CURUG MUNCAR
Curug Muncar berada di lereng Gunung Ragajambangan di ketinggian 1249 m diatas permukaan laut (dpl). Ada beberapa air terjun di kawasan ini, tetapi salah satu yang besar dan banyak dikunjungi adalah Curug Muncar. untuk rute ke curug muncar ini sangat mudah, akses jalan juga sudah bagus :)
2.CURUG BAJING
Curug Bajing, masih sedikit yang tahu tentang tempat ini. Curug Bajing terletak di Desa Tlogopakis, Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan. Untuk menuju ke tempat ini tergolong gampang tapi susah, gampang untuk track dari parkiran sampai curug dan susah kalau kita naik angkutan umum. Karena setahu saya gak ada angkutan umum yang sampai ke sini, tapi kalau kita menggunakan kendaraan pribadi bisa dibilang gampang.
River Trekking Sokokembang, sebuah wahana baru menikmati indahya alam
Kampung Kopi Sokokembang. Kampung penghasil kopi terbaik di Kabupaten
Pekalongan terletak di pedalaman kawasan pegunungan Dieng Utara. Sebuah
kawasan wisata edukasi dan petualangan yang eksotis dan masih alami.
River trekking Sokokembang akan memberikan kepada anda pengalaman baru
menikmati keindahan sungai dibawah naungan hutan perawan Petungkriyono
5.MELIHAT OWA JAWA
6.GUA ASTRONOMO
gua yg memiliki pintu dan lorong sempit seukuran tubuh orang, pada
ruang pertama memiliki luas sekitar 2x1 m biasa digunakan untuk
bersemedi/menyepi, setelah ruang pertama
akses berupa lorong sempit harus merayap. Menurut informasi terdapat
ruang yg cukup luas namun karena tidak ada peralatan caving kami
putuskan tidak melanjutkan perjalanan dan cukup sampai ruang pertama
saja. Sejarah gua ini sangat erat hubungannya dengan Dieng, menurut
cerita pada zaman dahulu ada seorang penjahat bernama Asrotomo memiliki
kesaktian yg luar biasa dengan pusaka berupa jimat Kumbang Ali-Ali.
Asrotomo menyukai seorang putri cantik dari Kerajaan Dieng (nama masih
belum diketahui), namun putri tersebut menolak cinta Asrotomo, maka
Asrotomo memutuskan untuk menculik putru tersebut dan membawanya ke
Petungkriyono. Alhasil Asrotomo menjadi buruan para prajurit Kerajaan
Dieng. Karena semakin terdesak Asrotomo memutuskan untuk bersembunyi di
gua dan mencari jalan melalui gua tersebut. Karena kesaktiannya,
Asrotomo berhasil menembus gua tersebut sampai ke wilayah Dieng (gua
tembus di Dieng terletak dekat dengan hotel pertigaan pom bensin).
Setelah itu Asrotomo melarikan diri kearah Gunung Pakuwaja, namun karena
kalah jumlah dan kalah sakti dari para punggawa kerajaan akhirnya
Asrotomo tertangkap dan dibunuh di Gunung Pakuwaja. Sampai sekarang gua
Asrotomo diyakini oleh masyarakat sekitar adalah jalan tembus menuju
dieng tentu saja bagi orang2 yg memiliki kesaktian tertentu.7.GUA MACAN
gua ini memiliki pintu yg cukup lebar dan memiliki ruangan yg cukup luas dapat menampung sekitar 10 orang, setelah ruangan terdapat lorong sempit sepanjang 20 meter yg tembus ke sisi lainnya. Menurut cerita masyarakat gua ini pada zaman dahulu merupakan sarang macan/harimau jawa. Pada zaman penjajahan Belanda gua ini digunakan untuk berlindung dari serangan mortir Belanda. Mitos gua ini bagi pengunjung yang masuk kedalam gua dan menembus sisi berikutnya dipercaya akan terkabul cita-citanya.
8. PUNCAK TRIANGULASI (GUNUNG PERBOTA)
Pendakian menuju puncak tertinggi Puncak Triangulasi sangatlah sulit,
membutuhkan waktu sekitar 5 jam perjalanan. Medan berat, basah, sebagian
besar masih berupa hutan rimba dan tempat hidup favorit pacet dan
lintah. Tidak ada jalur yang jelas membutuhkan guide yang harus sangat
paham dengan area ini. Sebuah petualangan liar di pedalaman
Petungkriyono, menguji fisik dan mental. Sampai dipuncak tertinggi terdapat tugu triangulasi peninggalan Belanda.
9. KEBUN STRAWBERRY
10.CURUG SOKOKEMBANG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar